SUARAaktual.co | Pekanbaru,_Hujan dengan intensitas ringan hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang masih berpotensi mengguyur Provinsi Riau, Kamis (16/11/2023).

Forecaster on Duty BMKG stasiun Pekanbaru, Yasir Prayuna, mengatakan bahwa hujan sudah mengguyur Riau pada pagi hari dan akan kembali mengguyur Riau sore hingga dini hari.

"Hujan bersifat tidak merata, hanya terjadi di sebagian wilayah Riau saja," ujar Yasir. Ia pun mengatakan pagi hari potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Bengkalis dan juga Rokan Hilir.

Pada siang hari, katanya, cuaca cerah Berawan, tak ada potensi hujan. Namun sore hingga malam hari potensi hujan terjadi di sebagian besar wilayah Provinsi Riau.

"Dini hari potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Kampar, Kuantan Singingi, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir dan Pelalawan," ungkapnya.

Lanjut Yasir, BMKG mengeluarkan peringatan dini untuk mewaspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.

"Potensi tersebut terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Kampar, Bengkalis, Rokan Hulu, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Kuantan Singingi, Pelalawan dan Siak pada sore, malam atau dini hari," ungkapnya.

Suhu udara Riau hari ini berada di angka 22.0 – 32.0 °C dengan kelembapan Udara 58 – 99 %. Sementara arah angin berhembus ke Timur – Selatan dengan kecepatan 10 – 30 Km/jam. Prakiraan tinggi gelombang di perairan Provinsi Riau berkisar antara 0.01 – 0.50 meter.

Kesempatan itu, dia mengatakan, untuk hotspot di Provinsi Riau ada enam titik. Hal ini tersebar pada empat kabupaten/kota. Sementara halnya untuk se Pulau Sumatera ini tercatat sebanyak127 titik. 

"Total hotspot di Sumatera 127 titik, tersebar di Sumatera Selatan 56 titik dan Bangka Belitung 33 titik. Kemudian Sumatera Utara satu titik, Bengkulu satu titik, Jambi 10 titik, Lampung 12 titik, Sumatera Barat lima titik, dan Kepri satu titik, serta di Riau ada enam titik," sebut Yasir.

Ia pun menjelaskan, khusus untuk di Provinsi Riau ini ada terdeteksi enam titik. Hal itu terdeteksi di Kabupaten Bengkalis satu titik, Rokan Hulu dua titik, Siak satu titik, dan Indragiri Hilir dua titik. **Irul