SUARAaktual.co | Padangsidimpuan-
Gebyar olahraga Padangsidimpuan Cabang Olahraga (Cabor) Karate resmi digelar. Kejuaraan yang memperebutkan Piala Wali kota Padangsidimpuan ini dilaksanakan di Aula SMK Negeri 1 Kota Padangsidimpuan, Sabtu (26/8/2023).

Peserta yang mengikuti kekuaraan sebanyak 204 orang yang terdiri dari 138 putera dan 66 peserta puteri yang terbagi dari 7 kontingen, serta seluruh pengadil atau wasit pertandingan semua berlisensi, ungkap ketua Panitia Abdul Hakim Siregar dalam laporannya.

Sementara Ketua Forki kota Padangsidimpuan Benny Mutiha Sitompul diawal sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Pemko dan KONI Padangsidimpuan atas dilaksanakannya kegiatan kejuaraan ini, dengan harapan dukungan dan kegiatan kegiatan seperti ini terus berlanjut dan berkesinambungan dalam memajukan olahraga di kota Padangsidimpuan, harapnya.

Pada pertandingan saat ini, lanjut Benny, Forki kota Padangsidimpuan melakukan terobosan, kami (Forki) memberanikan diri, karena kita tahu bersama pertandingan karate membutuhkan wasit pun juri yang banyak. Selama ini kalau kita menggelar pertandingan kita selalu memanggil wasit dari luar (dari kota medan). Oleh karena mempunyai porsi yang sangat tinggi untuk perwasitan dan kita takut para wasit dipanggil di event kejuaraan karate lain, sehingga kita bergerak cepat, kita berdayakan wasit yang ada sama kita dan kita maksimalkan.

"Wasit wasit yang ada di kota Sidimpuan kita berdayakan, kiranya kepada semua para wasit, juri, semakin meningkatkan pengetahuan terhadap perwasitan sehingga dihari depan kita akan lebih banyak menggelar event, yang tujuannya menambah jam tanding anak anak kita ini agar lebih tinggi dengan harapan kedepannya bisa menghasilkan atlet atlet yang lebih baik, "ungkapnya.

Ketua KONI Kota Padangsidimpuan H. Syaiful Jamil Hasibuan, ST dalam sambutannya mengatakan bahwa salahsatu tujuan gebyar olahraga ini adalah dalam upaya meningkatkan prestasi olahraga di daerah serta menjaring atlet muda berpotensi.

Kemudian Jamil juga mengungkapkan bahwa selain 10 Atlet dari beberapa Cabor pun atlet yang berdomisili di kota Padangsidimpuan mengikuti Pelatda jangka panjang untuk PON Sumut-Aceh 2024. Sesungguhnya ada atlet Karate kota Padangsidimpuan yang sebelumnya mengikuti Pelatda, namun karena mengutamakan pendidikan (kuliah) ananda kita mengundurkan diri dari pelatda.

"Jadi anak-anak kami semua, ayo terus berlatih, tingkatkan kualitas diri kita memiliki potensi atlet berbakat Cabor Karate. Kita KONI bersama Cabor dan selaku perpanjangan tangan dari pemerintah akan selalu memberikan support untuk anak-anak kami, "ucapnya.

Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution SH, MM, yang diwakili Staf ahli bidang kemasyarakatan SDM Gempar Nauli Hamonangan Nasution saat menyampaikan arahannya diantaranya mengatakan, bahwa kegiatan seperti ini patut ditingkatkan karena ini merupakan salah satu upaya pembinaan para atlet, kiranya dengan adanya kejuaraan pun pertandingan yang dilaksanakan dapat melahirkan atlet-atlet yang berprestasi, propesional dan bisa menjadi atlet nasional yang membawa nama baik Kota yang kita cintai ini.

“Kepada semua peserta junjung sportifitas saat bertanding dan kepada wasit pertandingan kami tekankan agar adil dalam mengambil keputusan, jangan nanti karena keputusan yang tidak adil membuat kita mental anak anak jadi rusak. Jadi sportivitas, fair play, integritas, dan kehormatan tetap dijaga karena merupakan nilai-nilai utama olahraga," pungkasnya.

Pantauan, dihadapan para tamu undangan diantaranya mewakili Kapolres, Kapolsek Hutaimbaru, mewakili Dandim 0212/TS Pasi Pers, Kabid Olahraga Dispora, Kepala Bank Sumut Syariah serta para orang tua peserta atlet atlet muda dari Taekwondo peragakan atraksi tendangan memecahkan fiber wood  memukul papan kayu serta beberapa jurus serta peragaan jurus jurus Karate oleh atlet Forki kota Padangsidimpuan.

(D/***)

Loading...