SUARAaktual.co | Pekanbaru,_ Tren marketing saat ini masih terus berkembang pesat, seiring semakin canggihnya teknologi dan juga dunia internet.

Perkembangan digital marketing di Indonesia pun semakin berkembang cepat. Orang-orang kini mulai beralih dari yang sebelumnya melakukan marketing secara konvensional, hingga akhirnya melebarkan sayapnya ke dunia digital.

Usia remaja adalah usia rentan terhadap masuknya informasi secara digital, baik yang berdampak positif maupun negatif, tujuan kegiatan pelatihan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan produktivitas remaja dalam menghadapi perkembangan teknologi informasi dengan memberikan wawasan kewirausahaan yang mengarah kepada pemasaran secara digital.

Metode yang digunakan adalah dengan pelatihan dan praktek secara langsung terkait desain produk dan digital marketing.

Kegiatan ini merupakan rangkaian dari program Dinas Kepemudaan dan Olahraga Pemerintah Provinsi Riau yang berkolaborasi dengan PT Lalakon Digital Kreatif.

Pelatihan pembekalan dan magang wirausaha muda (Desain Produk) di Provinsi Jawa Barat pada sub kegiatan koordinasi dan penyelenggaraan peningkatan kapasitas daya saing wirausaha muda tahun 2022 telah sukses diselenggarakan selama 7 hari dan resmi di buka pada Senin (10/10) lalu.

Kepala Dinas Kepemudaan dan Olaharaga (Kadispora) Provinsi Riau Boby Racmat yang diwakili oleh Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Kepemudaan Helfandi mengatakan Kegiatan Pelatihan Wirausaha Muda tahun 2022 ini merupakan salah satu usaha dan tanggung jawab pemerintah dalam upaya mengatasi masalah pengangguran, karena kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang luas kepada pemuda yang memiliki jiwa kewirausahaan untuk mengembangkan kemampuan berwirausaha secara lebih produktif dalam berbagai bidang dan menjadi motor penggerak pemberdayaan pemuda agar lebih produktif.

Dengan jumlah hampir 60 juta jiwa, pemuda dapat menentukan arah kemajuan bangsa ke depan, sehingga berbagai kebijakan harus dapat menunjang pemberdayaan pemuda agar lebih produktif dalam berbagai bidang.

"Peran pemuda dalam pembangunan sangat penting karena dianggap berada dalam usia yang produktif untuk menunjang berbagai aktivitas pembangunan di berbagai sektor," Ungkap Helfandi pada pembukaan pelatihan pembekalan dan magang wirausaha muda (Desain Produk) di Provinsi Jawa Barat, Senin (10/10/2022) lalu.

Untuk saat ini pemuda yang terjun dalam bidang wirausaha itu masih sangat minim. Kondisi inilah yang mengakibatkan terjadinya kelompok pengangguran pada usia produktif. Pendidikan secara formal untuk menggiring pemuda pada wirausaha belumlah cukup. Pendidikan yang ada sekarang belum mendukung dalam menciptakan wirausahawan baru, atau dalam membangun kemandirian pemuda melalui kegiatan wirausaha.

Kini pemerintah telah mengupayakan pemberdayaan wirausaha pemuda dengan melibatkan berbagai pihak seperti Kementerian Pemuda dan Olahraga, Perguruan Tinggi termasuk BUMN untuk memfasilitasi pelatihan dan pembiayaan. Dampak yang diharapkan adalah terjadi sinergitas berbagai pihak dalam mendorong pengembangan wirausaha pemuda.

"Inisiatif dari berbagai pihak patut kita hargai, tetapi yang lebih diperhatikan bagaimana kelompok-kelompok pemuda memiliki inisiatif untuk mengembangkan kemandiriannya di masyarakat melalui kegiatan usaha yang produktif. saya harapkan seluruh peserta dapat menjadi motor penggerak pemberdayaan pemuda melalui perannya sebagai pemimpin generasi penerus bangsa," Pungkas Helfandi.

Berikut daftar Pelatihan dan Magang yang dilaksanakan selama 7 hari:

1. Pembekalan (dilaksanakan di Provinsi Riau, 10-11 Oktober 2022)
2. Pelatihan dan Magang (dilaksanakan di Bandung, 13-15 Oktober 2022)
3. Kunjungan Industri (dilaksanakan di Bandung, 16 Oktober 2022)

Kegiatan ini bertujuan Meningkatkan pengetahuan pemuda dan pengusaha pemula Provinsi Riau dalam membuat desain produk untuk usaha di era digital, Peserta dapat membangun Branding dalam kemasan dan membuat konten yang baik untuk melakukan optimasi di sosial media dan Peserta juga mendapatkan pelatihan bagaimana berjualan omline di Marketplace.

(adv/lis)

editor: Triawan/komo

Loading...