SUARAaktual.co | Pekanbaru,_ Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar, akui pandemi COVID-19 yang saat ini masih dirasakan telah memberikan tekanan berat dalam pertumbuhan ekonomi.

Tak hanya itu, orang nomor satu di Riau ini juga menyatakan, wabah virus yang pertama ditemukan di Wuhan, China itu juga berdampak disemua sektor lainnya. Baik pendidikan mau pun sosial yang ada di negeri lancang kuning ini.

"Memang semua sektor telah berdampak. Tak hanya ekonomi, tapi sosial dan pendidikan juga berdampak," kata Gubri, Kamis (5/8/21).

Namun, mantan Bupati Siak tetap memberikan asa. Salah satunya, dengan akan digulirkannya stimulus ekonomi kreatif. Langkah ini bagian dari upaya stimulus ekonomi terutama terhadap pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Riau.

"Ini tentu jadi alternatif, guna memberikan stimulus bagi ekonomi kreatif," ungkap Syamsuar.

Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi Riau alokasikan anggaran sebesar Rp25 miliar.  Dana itu, bakal disalurkan untuk pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Bantuan tersebut disalurkan untuk membantu sektor UKM Riau ditengah terpaan pandemi COVID-19.

Nantinya setiap UKM di Riau akan menerima kucuran dana Rp1,2 juta.  Bantuan ini diharapkan, dapat memberikan stimulus, ditengah kondisi COVID-19 saat ini.
(kom/cr)

Loading...