SUARAaktual.co | Sidoarjo,_ Larangan untuk pemudik menjelang hari raya Idul Fitri terkait adanya wabah virus Covid-19 Terminal Purabaya,Jawa Timur,nampak sepi dan lenggang.

Mengacu dengan surat edaran satgas No .13 Tahun 2021 dan Peraturan Kementrian Perhubungan tercantum bahwa dalam masa pelarangan mudik masih ada masyarakat yang dapat melakukan perjalanan non mudik.Mulai dari urusan bekerja atau perjalanan Dinas,kunjungan keluarga sakit,kunjungan duka anggota meninggal dunia,ibu hamil,persalinan dan orang dengan kepentingan tertentu non mudik yang semuanya dengan syarat membawa surat dari Kepala Desa atau Lurah setempat dengan tanda tangan basah atau elektronik.

"Harus dilengkapi dengan surat keterangan sehat dari dokter.Dan nantinya setelah membawa surat sehat oleh petugas satgas juga dicek untuk suhu tubuhnya,"terang Kepala Terminal Purabaya Imam Hidayat,Minggu (9/5).

Imam menambahkan, sesuai dengan surat edaran dari Peraturan Menteri Perhubungan No.13 Tahun 2021.Armada yang ditempeli stiker bisa membawa penumpang saja bukan pemudik.

"Untuk kendaraan bus yang telah diberi stiker sekitar 12 Armada,"jelas Kepala Terminal Purabaya imam Hidayat.

Inspektur Pengawasan Umum Polri (Irwasum) Komisaris Jenderal Polisi Agung Budi Maryoto juga mengecek Pos pengamanan mudik Lebaran Idul Fitri 2021 di Terminal Bungurasih,Waru dan sejumlah tempat lain di Jawa Timur.

Irwasum didampingi oleh Kapolda Jawa Timur dan Kapolresta Sidoarjo.mendapat penjelasan dari Kapospam Terminal Bungurasih mengenai situasi arus mudik.

"Untuk pelaksanaan SOP protokol kesehatan pencegahan Covid-19 di pos pengamanan Operasi Ketupat Semeru 2021 di Terminal Bungurasih sudah benar,"kata Irwasum Polri Komjen Pol.Agung Budi Maryoto.

Komjen Pol Agung Budi Maryoto berpesan mari kita bersama -sama mematuhi peraturan pemerintah dan mendukung kebijakan pemerintah agar kita tidak mudik.Demi mencegah adanya penularan Covid -19.**War

Loading...